Cara Budidaya Burung Merpati

Burung merpati mulai banyak dibudidayakan orang. Peruntukannya biasanya untuk disajikan sebagai menu makanan di rumah makan ataupun di restoran. Bahkan di beberapa restoran,menu ini menjadi menu favorit. Ini dikarenakan, daging burung merpati mengandung protein yang tinggi serta mineral yang berguna untuk tubuh.

Bagi kamu yang ingin mencoba untuk membudidayakan burung merpati,berikut adalah cara budidaya burung merpati.

1.       Menyiapkan indukan jantan dan betina

Tahapan pertama yang harus disiapkan adalah menyiapkan indukan jantan dan betina. Kita harus memilih indukan yang produktif dan menghasilkan anakan. Pilihlah indukan yang sehat, lincah, dan jangan memilih indukan yang sudah tua.

2.       Persiapan kandang

Persiapan budidaya merpati sebaiknya dilakukan di kandang. Ini agar kita mudah mengontrol dan lebih Efektif.

3.       Sanitasi lingkungan kandang

Perhatikan kebersihan kandang. Jagalah selalu kandang agar tetap bersih. Buang kotoran jangan sampai menumpuk. Karena ini akan membuat kandang sebagai sarang penyakit.

4.       Menjodohkan dan mengawinkan merpati

Selanjutnya adalah menjodohkan serta mengawinkan merpati,ini bisa dilakukan dengan cara menempatkan merpati jantan dan betina dalam satu kandang. Atau menempatkan merpati jantan dan betina dengan kandang yang berdekatan. Setelah ada tanda-tanda kedekatan maka langkah selanjutnya adalah melakukan perkawinan.

5.       Penetasan dan pengeraman telur

Setelah indukan betina ada tanda-tanda bertelur, maka kita harus menyiapkan tempat untuk bertelur sekaligus pengeramannya.

6.       Pemberian makan

Pemberian makan merpati dapat diberikan pelet sebanyak dua kali sehari yaitu pagi dan sore hari. Untuk merpati yang sedang bertelur, sebaiknya diberikan makan tambahan yang banyak mengandung mineral.

7.       Pemeliharaan Piyik

Setelah telur menetas, maka akan keluar piyik. Kita harus ekstra merawat agar piyik dapat bertahan hidup. Sebaiknya jangan memisahkan piyik terlalu dini dengan induknya karena hal ini kan menjadikan piyik merasa stres sehingga mudah terserang penyakit.

Piyik sudah dapat dipisah dengan induknya pada waktu berumur satu bulan.

Itulah beberapa cara untuk budidaya burung merpati. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi kamu yang ingin membudidayakan merpati.