Bayi Kerap Menangis Di Sore Hari
Pasti banyak orang sudah mengetahui tentang mitos yang mengatakan bahwa bayi menangis di waktu sore hari ketika akan Maghrib ini berarti ada makhluk halus berada di sekitarnya. Namun hal itu tentu saja tidak benar terjadi, bila dilihat dari dunia kesehatan anak. Ini beberapa fakta penyebab bayi menangis terus saat sore hari.
Bukan hanya bayi kamu yang kerap menangis ketika sore hari menjelang Maghrib. Kebanyakan bayi di dunia juga kerap menangis di waktu sore hari dan ini adalah hal yang normal. Bayi umumnya akan mulai menangis di waktu sore hari setelah menginjak umur sekitar empat sampai enam minggu.
Walaupun seperti itu dunia kesehatan hingga kini masih belum mengetahui dengan pasti apa yang menjadi penyebab bayi menangis terus saat sore hari. Ada beberapa pakar kesehatan anak yang mengatakan bahwa fenomena bayi menangis di sore hari ini disebabkan oleh proses tumbuh kembang bayi. Yang menjadi salah satu penyebab yang sering terjadi yaitu bayi merasa kelaparan dan ingin menyusu.
Pada waktu tersebut juga bayi juga kerap merasa gelisah dan merasa tidak tenang yang membuat mereka terus menangis agar dapat menyalurkan emosi yang mereka rasakan tersebut. Perubahan waktu yang drastis dari waktu siang sampai waktu malam juga bisa membuat bayi mengalami banyak rangsangan dari lingkungan sekitarnya. Ini membuat bayi bisa mengalami stres dan merasa gelisah. Tetapi kemudian sebab bayi merasa gelisah tersebut dia akan kesulitan untuk menempel pada payudara ibu dengan benar sehingga bisa sulit untuk menyusu dan mendapatkan ASI yang dia inginkan.
Perutnya yang lapar ditambah dengan rasa gelisah pada waktu yang bersamaan dapat menjadi salah satu sebab kenapa bayi kerap menangis saat sore hari. Fenomena dari bayi menangis di waktu sore hari saat menjelang maghrib ini umumnya disebut dengan istilah jam arsenik atau arsenic hour. Kebiasaan seperti ini akan dapat berkurang di umurnya yang sudah menginjak 12 minggu.
Saat bayi kamu menangis terus di sore hari tentu akan membuat kamu merasa khawatir dan juga tidak nyaman. Hal-hal yang perlu lakukan untuk bisa membuatnya menjadi lebih tenang seperti mematikan televisi, meredupkan cahaya lampu, memasak untuk makan malam atau melakukan beberapa kegiatan pada waktu awal kamu akan dapat menemaninya ketika waktu sore hari. Bila kamu merasa kesulitan menjaga bayi kamu di waktu sore hari jangan malu untuk meminta bantuan suami.